Kehamilan adalah pengalaman yang menakjubkan. Anda para calon ibu yang sedang menjalaninya tentu ingin melakukan yang terbaik selama periode sembilan bulan yang penting tersebut. Untungnya, banyak sekali tips dan nasihat di luar sana dari para dokter, praktisi kesehatan, dan ibu lain yang dapat menjadi panduan Anda.
Berikut ini kumpulan 20 hal penting untuk di lakukan Ibu hamil, di antaranya:
- Mulailah mengubah kebiasaan makan Anda dengan menyertakan berbagai makanan sehat seperti sayur dan buah-buahan. Ingatlah untuk menambahkan 300-500 kalori per hari. Hindari daging atau telur setengah matang.
- Berlatih Olah Raga ringan (low-impact) seperti senam hamil, Yoga dan Berenang santai untuk membantu Anda tetap bugar selama kehamilan dan mengurangi risiko kehamilan. Bila perlu, bergabunglah dengan klub yoga atau senam kehamilan.
- Pelajarilah sebanyak mungkin hal-hal mengenai kehamilan.
- Mintalah suami Anda berhenti merokok demi kesehatan Anda dan calon anaknya. Banyak program yang dapat membantu suami Anda melakukannya.
- Minumlah suplemen kehamilan melalui resep dokter atau membeli sendiri di apotek. Pastikan bahwa suplemen itu mengandung zat besi dan asam folat.
- Mintalah suami Anda untuk ikut mendukung kebiasaan baru Anda yang lebih sehat.
- Hindari bahan kimia di tempat kerja, di rumah dan lingkungan yang dapat membahayakan bayi Anda.
- Bila ada pekerjaan berat yang harus Anda kerjakan, mintalah bantuan keluarga atau teman Anda.
- Jagalah kesehatan gigi Anda dengan menyikat gigi secara teratur dan benar.
- Beritahu dokter bahwa Anda sedang hamil. Dokter akan lebih berhati-hati dalam meresepkan obat dan merekomendasikan perawatan.
- Berhentilah memegang kucing dan binatang lainnya dan membuang kotorannya.
- Berdiskusilah dengan ibu, teman dan saudara perempuan Anda untuk belajar dari pengalaman kehamilan mereka.
- Gunakan alternatif non-obat untuk mengatasi masalah seperti mual, mulas dan sembelit.
- Pastikan tubuh Anda mendapatkan asupan cairan yang cukup setiap hari.
- Penuhi janji kunjungan Anda dengan bidan atau dokter. Hal ini membantu memastikan bahwa Anda tidak memiliki masalah kehamilan yang tidak terdiagnosis dari awal dan tidak terkelola.
- Cobalah ikut merawat bayi teman atau keluarga Anda (seperti ikut memandikan, mengganti popok, dll) agar Anda menjadi terbiasa melakukannya.
- Ikutlah dalam kursus menyusui bila di lingkungan Anda menyediakannya, untuk membantu Anda mendapatkan keterampilan menyusui.
- Ketahuilah tanda-tanda dan proses persalinan, sehingga Anda tahu kapan saatnya harus menghubungi dokter/bidan.
- Persiapkan persalinan Anda dengan menjaga dan memilih rumah bersalin atau rumah sakit yang sesuai.
- Bicaralah dengan bidan atau dokter kandungan Anda berbagai alternatif pilihan Anda. Siapkan daftar perlengkapan yang harus Anda bawa ke rumah bersalin atau rumah sakit. Pastikan semua baju ganti Anda, popok, kartu asuransi dan perlengkapan lainnya sudah berada di tas Anda sesuai ceklis saat akan berangkat.