5. Pemupukan
Gunakan pupuk organik atau pupuk NPK dengan dosis yang tepat.
-
Pupuk dasar: pupuk kandang 1 kg/m².
-
Pupuk susulan pertama: NPK 10 gram/m² saat tanaman berumur 10 hari.
-
Pupuk susulan kedua: diberikan lagi di umur 25 hari.
Hindari pemberian pupuk berlebihan karena dapat menyebabkan daun rebah dan umbi gagal terbentuk sempurna.
6. Penyiangan dan Pembumbunan
Lakukan penyiangan setiap 2 minggu untuk menghilangkan gulma yang mengganggu pertumbuhan tanaman.
Setelah itu, lakukan pembumbunan, yaitu menimbun bagian pangkal batang dengan tanah agar tanaman tidak roboh dan umbi tumbuh sempurna.
7. Pengendalian Hama dan Penyakit
Hama yang sering menyerang bawang merah antara lain:
-
Ulat grayak (Spodoptera exigua)
-
Thrips (Thrips tabaci)
-
Lalat pengorok daun
Gunakan pestisida nabati dari bahan alami seperti bawang putih, cabai, atau daun pepaya untuk mengendalikan hama.
Sedangkan penyakit seperti busuk daun dapat dicegah dengan menjaga kelembapan dan rotasi tanaman.
Perawatan Tanaman Bawang Merah di Berbagai Media
1. Menanam di Pot atau Polybag
Cara ini cocok untuk rumah perkotaan yang memiliki lahan terbatas.
Kelebihannya:
-
Mudah dipindahkan.
-
Bisa diatur pencahayaannya.
-
Tidak memerlukan lahan luas.
2. Menanam di Tanah Langsung
Cocok untuk petani skala besar karena produktivitasnya tinggi.
Kekurangannya, risiko serangan hama dan penyakit lebih besar dibandingkan media polybag.
Ciri-Ciri Bawang Merah Siap Panen
Bawang merah biasanya siap dipanen setelah 55–70 hari sejak tanam.
Ciri-cirinya antara lain:
-
Daun mulai menguning dan rebah.
-
Umbi terlihat menonjol di permukaan tanah.
-
Kulit umbi tampak kering dan berwarna merah tua.
Cara Panen Bawang Merah yang Benar
-
Cabut seluruh tanaman dengan hati-hati menggunakan tangan atau garpu taman.
-
Jemur di tempat teduh selama 5–7 hari agar umbi mengering sempurna.
-
Potong daun sekitar 2–3 cm dari umbi.
-
Simpan bawang merah di tempat kering dan berangin agar tidak cepat busuk.
Cara Menyimpan Bawang Merah Agar Tahan Lama
Untuk menjaga kualitas bawang setelah panen:
-
Simpan di tempat kering dengan sirkulasi udara baik.
-
Hindari menyimpan di lemari pendingin.
-
Gunakan wadah anyaman atau jaring agar udara dapat masuk.
-
Jangan menumpuk terlalu banyak dalam satu wadah.
Kesalahan Umum Saat Menanam Bawang Merah






