Jam Posting Viral: Rahasia Ala Influencer
Kebanyakan influencer sukses punya jam-jam andalan, di antaranya:
-
21.00 – 23.00: Banyak orang scrolling sebelum tidur
-
12.00 – 13.00: Waktu istirahat kerja/sekolah
-
16.00 – 18.00: Jam santai pulang kerja
Kombinasi waktu ini sering dipakai buat nge-boost engagement awal, yang penting banget buat masuk FYP.
Tips Cerdas Optimalkan Jadwal Posting
1. Gunakan Fitur Schedule Post TikTok
Kamu bisa atur waktu posting otomatis via TikTok desktop atau lewat platform manajemen konten kayak Hootsuite.
2. Analisis Insight Akun
Gunakan fitur analitik TikTok untuk tahu kapan followers kamu paling aktif.
3. Eksperimen & Konsisten
Jangan takut coba berbagai jam, tapi tetap konsisten biar algoritma tahu kamu serius.
4. Kombinasikan dengan Tren
Jam posting bagus, tapi akan makin optimal kalau dibarengin dengan konten yang lagi tren.
Konten Berkualitas Tetap Nomor Satu
Timing emang penting, tapi kualitas tetap kunci. Jangan lupakan:
-
Thumbnail yang menarik
-
Hook di 3 detik pertama
-
Editing yang clean
-
Musik yang sedang tren
Apa yang Harus Dihindari Saat Posting TikTok?
-
Posting tengah malam (kecuali niche kamu cocok)
-
Posting tanpa riset hashtag
-
Spam konten berlebihan dalam sehari
-
Posting saat ada event besar (kompetisi besar bisa ngubur videomu)
Tools yang Bisa Bantu Riset Waktu Posting
-
TikTok Analytics (Gratis)
-
Social Blade
-
Hootsuite & Later
-
Exolyt
Pakai tools ini buat ngelihat tren dan jam tayang pesaing kamu.
Waktu Terbaik Posting untuk Niche Tertentu
Fashion & Beauty
-
Pagi hari & sore menjelang malam
Kuliner
-
Menjelang makan siang & malam
Gaming
-
Malam hari & weekend
Motivasi & Edukasi
-
Pagi sebelum kerja/sekolah
Perlu Posting Setiap Hari?
Enggak juga. Yang penting konsisten. Posting 3–5 kali seminggu dengan kualitas oke lebih bagus daripada spam tiap hari tapi nggak terkonsep.
Strategi Lanjutan agar Konten Cepat Masuk FYP
Setelah tahu jam-jam emas posting TikTok 2025, langkah berikutnya adalah menyusun strategi konten yang bisa langsung “nyangkut” di FYP. Nggak cukup cuma tepat waktu, kamu juga perlu pendekatan yang lebih dalam. Yuk, lanjut!
1. Buat Hook di 3 Detik Pertama
Waktu kamu cuma punya 3 detik untuk mencuri perhatian pengguna. Jadi, mulailah videomu dengan sesuatu yang:
-
Mengejutkan
-
Mengundang rasa penasaran
-
Lucu atau menyentuh
Contoh: “Nggak nyangka ending-nya kayak gini…”