Pemerintah masih lagi ngutak-ngatik rencana buat seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), gitu lho. Seleksi CASN ini meliputi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sampe sekarang, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) masih ngecek dan ngevalidasi jumlah dan jenis jabatan yang diajukan sama pemerintah pusat dan daerah.
“Nih, usulan kebutuhan jabatan aparatur sipil negara (ASN) buat tahun 2023 udah dikirim sama instansi pemerintah pusat dan daerah lewat aplikasi e-Formasi. Sekarang lagi proses validasi usulan kebutuhan itu dari Kementerian/Lembaga/Pemda,” kata Kepala Biro Data, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB, Mohammad Averrouce, waktu dihubungi detikcom, ditulis Kamis (11/5/2023).
Lebih lanjut lagi, dia jamin proses validasi itu bakal selesai bulan ini. Jadi, penentuan formasi yang dibutuhin bisa kelar cepet dan pengumuman pendaftaran rekrutmen CASN bisa diumumin juga.
“Kita usahain banget selesain validasinya di bulan Mei ini,” kata dia.
Nah, soal kualifikasi yang dibutuhin, Averrouce bilang itu tergantung sama setiap jabatan yang ada. Jadi, dia belum bisa kasih detil kualifikasi yang dibutuhin karena belum ada keputusan resmi buat kebutuhan jabatan.
“Mesti dicek dulu, kan kualifikasinya beda-beda tiap jenjang jabatan. Biasanya kalo jabatan fungsional, ya butuh S1, misalnya analis kebijakan, pranata humas, itu biasanya butuh sarjana,” jelasnya.
Dia juga ngingetin masyarakat buat tetep hati-hati dengan info-info seputar pendaftaran CASN. Averrouce minta kita buat selalu ngikutin saluran komunikasi resmi yang dimiliki pemerintah.
“Buanyak banget berita palsu seputar pendaftaran CASN. Kita ingetin buat selalu ngecek situs resmi maupun media sosial resmi instansi pemerintah. Kita kasih tau masyarakat buat tetep waspada dan jangan gampang percaya dengan info yang ngomongin kemungkinan kelulusan jadi ASN, baik PNS maupun PPPK,” tuturnya.
“Semua info seputar pengadaan ASN bakal diumumin di website, media sosial, dan saluran komunikasi resmi Kementerian PANRB, BKN, dan instansi lainnya,” dia nyambung.