Pixel 10 Pro XL baterai mudah diganti – Kemudahan & Keunggulan

Pixel 10 Pro XL baterai

Dalam dunia smartphone flagship, salah satu faktor yang sering dianggap sepele tapi penting adalah kemudahan perbaikan. Baru-baru ini, teardown (pembongkaran) dari Google Pixel 10 Pro XL mengungkap bahwa Google telah membuat baterai ponsel ini sangat mudah untuk diganti. Mari kita bahas secara mendalam temuan ini: kelebihan, tantangan, dan apa artinya untuk pengguna seperti kita.

Apa Itu Teardown & Siapa yang Melakukannya?

Teardown, dalam konteks gadget, adalah proses membongkar perangkat elektronik hingga ke komponennya, untuk mengevaluasi desain internal, kemudahan perbaikan, serta kualitas build. Untuk Pixel 10 Pro XL, salah satu pihak yang melakukan teardown adalah JerryRigEverything, dan juga tim seperti iFixit yang dikenal kritis terhadap aspek repairability.

Teardown ini bukan sekadar membuka perangkat, tapi memeriksa:

Bacaan Lainnya
  • Apakah bagian‑bagian utama (layar, baterai, back cover) bisa diganti tanpa merusak komponen lain.

  • Apakah menggunakan perekat (glue) yang kuat, dan seberapa sulit membuka komponen yang di-glue.

  • Apakah parts pengganti (replacement parts) dan manual perbaikan disediakan oleh produsen.

Desain Dual‑Entry: Masuk Dari Belakang Tanpa Melepas Layar

Salah satu terobosan pada Pixel 10 Pro XL adalah desain dual-entry, yaitu:

  • Pengguna atau teknisi bisa membuka bagian belakang (back cover) tanpa menggunakan panas (heat gun) atau alat khusus untuk melepaskan perekat.

  • Bila tujuannya hanya mengganti baterai, layar tidak perlu dilepas terlebih dahulu, yang mengurangi risiko kerusakan layar atau kabel yang terhubung ke panel depan.

Desain ini memperlihatkan bahwa Google memberi perhatian terhadap efisiensi perbaikan — bukan hanya keindahan atau performa.

Sistem Baterai Baru: Pull Jacket & Tab Hijau

Pada Pixel 10 (termasuk model Pro XL), Google mengganti mekanisme baterai dari sistem pull tab lama menjadi sistem baru yang disebut “pull jacket”. Ciri‑ciri sistem ini:

  • Ada tab hijau besar yang memudahkan pengguna atau teknisi menarik baterai keluar setelah mengangkat beberapa kabel ribbon dan melepas konektor baterai.

  • Perekat tetap digunakan, tetapi sistem baru ini dianggap lebih aman dan bersih. Tidak perlu menggunakan metode sliding saw‑tab yang memotong atau merobek lem di bawah baterai seperti model sebelumnya.

  • Lebih sedikit sekrup dan jenis sekrup yang lebih sederhana juga diterapkannya, yang berarti pengurangan kompleksitas saat membongkar.

Perbandingan dengan Seri Pixel Sebelumnya

Agar kita bisa menghargai perubahan ini, mari bandingkan dengan Pixel 9 Pro XL (dan seri‑sebelumnya):

Aspek Pixel 9 Pro XL Pixel 10 Pro XL
Desain dual‑entry Ya, tapi baterai masih menggunakan sliding pull tab yang agak menyulitkan. Dual‑entry + sistem baru pull jacket/tab hijau yang lebih mudah.
Membuka back cover Perlu hati‑hati, beberapa bagian lem kuat. Back cover bisa dibuka tanpa pemanas khusus.
Melepas baterai Sulit; tab lama seringkali rumit, ada risiko merusak layar jika harus melewati bagian depan. Lebih mudah; baterai mudah dilepas melalui sisi belakang menggunakan tab hijau.
Jumlah sekrup / jenis alat Lebih banyak tipe sekrup, lebih kompleks. Lebih sedikit variasi sekrup; desain internal lebih bersih.

Ketersediaan Manual Perbaikan & Suku Cadang Resmi

Tak hanya memperbaiki desain fisik, Google juga tampil berbeda dalam dukungan setelah pembelian:

  • Mereka telah merilis manual perbaikan resmi (repair manual) untuk Pixel 10 Pro XL, memungkinkan teknisi independen atau pengguna yang memiliki pengetahuan teknis untuk mengikuti pedoman resmi.

  • Suku cadang resmi (komponen asli) juga tersedia melalui saluran seperti iFixit. Ini meningkatkan kemungkinan bahwa penggantian akan menggunakan bagian yang sesuai standar, bukan suku cadang pihak ketiga yang bisa merusak.

Skor Repairability: Seberapa Mudah Sebenarnya?

Meski banyak peningkatan, Pixel 10 Pro XL belum sempurna dalam hal perbaikan sendiri. Berdasarkan teardown dan ulasan:

  • iFixit memberikan skor sementara 6/10 untuk series Pixel 10 (termasuk Pro XL) atas repairability.

  • Skor ini mencerminkan bahwa meskipun ada kemudahan dalam mengganti baterai dan back cover, masih ada bagian yang sulit diperbaiki, seperti modul kamera yang tidak modular penuh atau bagian‑bagian kecil dengan sekrup tersembunyi.

Part yang Mudah Diperbaiki vs yang Masih Rumit

Mudah diperbaiki:

  • Baterai ‒ karena adanya tab hijau dan akses dari belakang.

  • Back cover ‒ bisa dilepas tanpa memakai heat gun atau alat pemanas.

  • Sekrup & kabel ribbon ‒ jumlah dan jenis sekrup lebih sederhana, beberapa komponen dilepas dengan kabel ribbon yang mudah dicopot.

Masih rumit:

  • Modul kamera belakang ‒ beberapa kamera masih menjadi satu modul, jika satu rusak, seringkali harus mengganti keseluruhan modul.

  • Port USB‑C & komponen kecil tersembunyi ‒ walau beberapa sudah modular, ada area tersembunyi atau sekrup yang kecil dan sulit dijangkau.

  • Layar ‒ meskipun tidak perlu dilepas jika hanya ingin mengganti baterai, jika layarnya sendiri yang rusak, pembongkaran tetap berisiko dan perekatnya kuat.

Keuntungan bagi Pengguna & Lingkungan

Kenapa kemudahan mengganti baterai itu penting?

  • Hemat biaya: Kalau baterai sudah melemah, kita tidak perlu mengganti perangkat keseluruhan atau sumber daya mahal — cukup ganti baterai.

  • Perpanjangan umur perangkat: Perangkat bisa bertahan lebih lama jika komponen kritis seperti baterai bisa diganti dengan mudah.

  • Dampak lingkungan: Lebih sedikit smartphone dibuang karena masalah baterai, berpotensi mengurangi e‑waste.

  • Kepuasan pengguna: Ada rasa aman kalau perangkat tidak jadi “terkunci” dalam hal perbaikan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *