Gambar Pocong
Gambar Pocong

Pocong yang menampakan dirinya selalu berdua

Posted on

Sebenarnya ini pengalaman anak pertama saya, tapi kami yang mendengarnya benar-bener merinding.

Kejadiannya sekitar Mei tahun 2011. Hari itu kami baru pindah ke rumah baru yang ada di perumahan.

Disekitar lingkungan banyak pohon besar karena berbatasan dengan hutan kampus. Perumahan juga masih sepi karena baru ditinggali 3 kepala keluarga. Denah perumahan berbentuk tulang ikan yang pintunya masuk cuma satu. Disebelah kanan pintu masuk masih ada kamar para tukang dan mandor karena masih ada beberapa rumah yang sedang proses pembangunan.

Posisi rumah kami disisi paling kiri perumahan yang berbatasan dengan tanah kosong sekitar 1 hektare yang bentuknya seperti jurang karena letaknya lebih rendah sekitar 2 meter dari lokasi kami. Kami sengaja mengambil paling ujung karena tanah yang lebih luas.

Jadi hari itu kami baru selesai pindahan. Karena kondisi kecapekan kami belum sempat merakit tempat tidur. Sementara, kami langsung gelar kasur di ruang depan menghadap jendela teras yang belum sempat dipasang gorden. Lampu teras dihidupkan, tapi ruang di dalam rumah kami matikan semua.

Malamnya kami tidur nyenyak sekali. Pagi-pagi setelah shalat subuh anak pertama yang usianya 3.5 tahun bercerita. Anaknya memang cerewet.

Bunda, malam tadi pas semua bobok kakak bangun liat dijendela ada orang yang liat kita tidur.

Lho, kenapa gak bangunin papa.

Gak ah, semuanya tidur.

Kakak kenal orang yang liatin kita?

Gak, orangnya jelek. Satu besar, satu kecil.

Orang nya kayak apa kak?

Mukanya hitam, matanya merah, bajunya kotor, kepalanya kayak bawang ada kuncirnya.

(Nah kami mulai merinding) trus gimana?

Kakak pejam mata kan, tetap gak bisa bobok. Kakak buka mata lagi, orang nya masih liat kita semua kayak marah. Trus kakak telungkup aja peluk Kity.

Kakak lain kali kalo liat lagi kakak bangunin papa bunda ya, siapa tau orang jahat.

Pas siang nya suami ngumpul ke kamarnya tukang nganterin makanan sekalian silaturahmi, trus ditanyain.

Pak malam tadi ada yang mampir ke rumah gak?

Jadi diceritakan sama suami kejadian malam tadi.

Ternyata pas baru buka perumahan, kamar para tukang awalnya di sekitar lokasi rumah saya. Waktu itu ada beberapa orang yang kesurupan dan digangguin. Makanya mereka pada pindah kamar ke depan yang dekat dengan jalan raya dan gerbang.

Saya agak takut sebenarnya karena anak kedua masih bayi. Jadi sehari-hari kami hidupkan ayat-ayat rukiyah.

Pas Agustus anak saya masuk ke PAUD, suatu hari pulang dari sekolah tiba-tiba dia bilang. Bunda aku tau lho siapa yang dulu pernah liat kita dari jendela itu. Namanya POCONG, Tadi Kakak liat di film tivi di warung dekat paud.

Setelah hari itu, masih ada 2 kali penampakan pocong. Pocong nya selalu dua, dan selalu menampakkan diri ke anak yang pertama tadi. Terakhir menampakkan diri tahun 2014. Pas anak saya SD kelas 1.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *