Ciri Ciri Pohon Zaitun, yang wajib kamu tahu

Posted on

Apa yang terlintas di dalam pikiranmu jika mendengar kata “zaitun”? Pasti kamu akan langsung tertuju kepada produk minyak zaitun yang banyak tersedia di pasaran. Tahukah kamu jika minyak zaitun itu merupakan olahan dari buah zaitun yang tumbuh di pohonnya?

Berikut adalah ciri-ciri pohon zaitun yang wajib kamu tahu!

Klasifikasi

Berdasarkan kedudukannya di dalam taksonomi, pohon zaitun tergolong pada kerajaan Plantae (tumbuhan), divisi Magnoliophyta, kelas Magnoliopsida, ordo Lamiales, keluarga Oleaceae, genus Olea, dan memiliki nama latin Olea europaea.

Di negara Inggris buah zaitun disebut dengan “stone”, sedangkan di Amerika disebut dengan “pit” atau “rock”, semuanya memiliki arti “batu”.

Habitat

Pohon zaitun (Olea europaea) awalnya berasal dari negara Italia, Mediterania, Semenanjung Arab, dan Asia selatan bagian timur. Namun, sekarang pohon zaitun sudah banyak dibudidayakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Pohon Zaitun

Pohon zaitun merupakan tanaman yang mampu bertahan di cuaca kering dan panas. Pada dasarnya pohon zaitun tumbuh seperti semak-semak dan termasuk pohon perdu. Pohon ini mampu bertahan hidup hingga ratusan bahkan ribuan tahun, maka sering disebut sebagai pohon perdu hijau abadi.

Hal itu menandakan bahwa pohon zaitun memiliki ketahanan akar yang kokoh dan mampu menembus ke dalam tanah untuk mencari mineral sehingga bisa bertahan hidup lama. Jika diamati pohon zaitun nampak gemuk dan pendek. Dari batang yang sudah tua akan tumbuh cabang baru yang produktif.

Batang pohon zaitun yang sudah dewasa bentuknya besar, berwarna keabu-abuan, kulitnya keriput, kasar seperti terpelintir dan retak-retak.

Pohon zaitun mampu tumbuh hingga mencapai tinggi maksimal 10 meter. Hal tersebut dipengaruhi juga dengan tingkat kesuburan tanah dan faktor lingkungan.

Daun

Ciri-ciri pohon zaitun selanjutnya dapat dilihat dari morfologi daun, pohon zaitun memiliki daun berukuran antara 4 – 10 cm dan lebar 1 – 3 cm, berbentuk bujur.

Warna daun zaitun umumnya hijau keperakkan, namun sisi permukaan bagian atas lebih berwarna hijau, sedangkan sisi permukaan bawah berwarna putih kehijau-hijauan. Daun zaitun termasuk daun tunggal yang letaknya berada di dahan dengan saling berhadapan tanpa daun penumpu.

Bunga

Bunga zaitun memiliki bunga berkelamin tunggal (hermaprodit) atau disebut dengan bunga banci, berukuran kecil, berwarna putih, berbentuk lonceng, dan berbulu halus. Bunga zaitun pada umumnya tumbuh di dahan-dahan tua kayu sebelumnya.

Buah

Buah zaitun merupakan tipe buah menumpang, memiliki ukuran kecil berupa buah batu, berkisar 1 – 1,25 cm, berdaging, tipis, dan bijinya memiliki endosperma. Buah zaitun mulai berbuah setelah pohon berusia lima tahun hingga ribuan tahun.

Pada saat muda buah zaitun berwarna hijau, namun pada saat tua berwarna hijau keunguan. Buah zaitun yang dipanen adalah buah yang sudah berwarna hijau keungu-unguan.

Ukuran buah zaitun hasil budidaya lebih besar jika dibandingkan dengan buah zaitun pada pohon yang tumbuh liar di alam.

Manfaat

Zaitun memiliki banyak manfaat baik yang bisa diambil oleh manusia mulai dari batang, daun, hingga buahnya.

Di kebudayaan Barat sudah turun temurun mempercayai dan menggunakan tangkai zaitun yang berdaun untuk lambang perdamaian. Masyarakat di negara-negara Barat sudah banyak yang menanamnya sejak ratusan tahun yang lalu.

Kayu dari pohon zaitun memiliki daya pikat sendiri karena bentuknya yang artistik dan keras. Selain itu buah zaitun juga memiliki banyak manfaat.

Buah zaitun yang masih muda dapat diawetkan untuk bahan penyegar atau bisa dimakan langsung.

Di era sekarang, buah zaitun yang sudah tua dikomersilkan untuk diolah menjadi minyak zaitun yang dipercaya memiliki banyak manfaat di bidang kuliner, kesehatan, dan kecantikan.

Di bidang kecantikan, minyak zaitun digunakan untuk bahan kosmetik yang dipercaya mampu untuk membantu melembabkan, menghaluskan, dan mengencangkan kulit, sehingga mampu membuat awet muda.

Di bidang kesehatan minyak zaitun bermanfaat untuk mencegah berbagai macam kanker, penyakit jantung, asma, menyehatkan organ penglihatan dan pencernaan, mengurangi resiko diabetes, mengobati anemia, mengurangi kolesterol dan penyumbatan pada aliran darah, serta masih banyak lagi.

Pohon zaitun memang luar biasa. Bayangkan jika sekarang kamu menanam pohon zaitun, kelak anak, cucu dan keturunanmu yang lain masih bisa menikmati hasilnya. Menakjubkan! Budidaya pohon zaitun bisa menjadi peluang bisnis baru, bukan?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *